Pemudik Mobil Listrik Lebaran 2025 Dapat Akses Pengisian Daya 3.558 SPKLU

JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan bahwa pemudik yang menggunakan mobil listrik tidak perlu khawatir tentang pengisian daya selama perjalanan mudik Lebaran 2025. Sebanyak 3.558 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) akan siap melayani pemudik di berbagai lokasi strategis di Indonesia.

1. Pengguna Mobil Listrik Diperkirakan Meningkat 500 Persen saat Mudik

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, mengungkapkan pentingnya infrastruktur pendukung kendaraan listrik, terutama dalam menghadapi lonjakan pengguna mobil listrik yang diprediksi akan melonjak sebesar 500 persen dibandingkan tahun lalu. Lonjakan ini diharapkan terjadi seiring dengan semakin populernya kendaraan listrik di Indonesia, serta insentif pemerintah untuk mendukung penggunaan mobil ramah lingkungan.

“Untuk memastikan kelancaran pemudik, kami mendorong PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk memperbanyak SPKLU, terutama di jalur-jalur strategis dengan volume pemudik yang tinggi,” kata Bahlil dalam keterangan pers.

2. SPKLU Ditempatkan Secara Merata di Lokasi Strategis

Sebagai langkah antisipasi, pemerintah memastikan pemerataan distribusi SPKLU di seluruh Indonesia. PLN bertanggung jawab untuk menyediakan satu unit SPKLU setiap 22 kilometer. Ini bertujuan agar pemudik dapat mengisi daya kendaraan listrik mereka secara mudah dan nyaman tanpa khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan.

Pada periode mudik 2025, pemerintah memperkirakan terjadi lonjakan yang signifikan dalam penggunaan SPKLU. Jika tahun lalu tercatat 14.000 transaksi pengisian daya, maka pada tahun 2025 diperkirakan akan terjadi hingga 70.000 transaksi, meningkat lima kali lipat.

3. Layanan Mobile Charging untuk Pengisian Daya di Pintu Keluar Tol

Untuk lebih memastikan kelancaran perjalanan para pemudik, pemerintah juga menyediakan layanan pengisian daya bergerak (mobile charging). Sebanyak 12 unit SPKLU mobile akan ditempatkan di pintu keluar tol strategis untuk membantu pemudik yang kehabisan daya.

Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menjelaskan, “Kami ingin memastikan para pemudik dapat menikmati perjalanan dengan lancar dan berkumpul bersama keluarga tanpa kendala. Oleh karena itu, kami telah menyiapkan layanan pengisian daya bergerak di pintu keluar tol.”

Pemudik dapat dengan mudah mengakses layanan ini melalui aplikasi PLN Mobile, serta mendapatkan informasi lebih lanjut melalui nomor kontak resmi 0877-7111-2123. Selain itu, fitur rencana perjalanan atau trip planner pada aplikasi PLN Mobile akan memudahkan pemudik untuk mengetahui lokasi SPKLU terdekat beserta perkiraan antrean, menjadikan distribusi pengisian daya lebih merata dan efisien.